Situs Megalithic Gunung Padang Cianjur

Indonesia / Jawa Barat / Sukabumi /
 candi, situs arkeologis, megalitikum

Situs Gunung Padang, situs prasejarah megalitik yang menurut beberapa sumber merupakan situs megalitik terbesar di Asia Tenggara, terletak di Kabupaten Cianjur, ternyata sarat makna yang melibatkan faktor geologi, arkeologi, religiusitas, dan astronomi yang dibangun dalam harmoni bumi dan langit.

Situs Gunung Padang terdiri atas lima teras (tingkatan). Dasar situs terdapat di ketinggian 894 m dpl, data setiap teras adalah sebagai berikut:

1. Teras pertama berada pada ketinggian 983 m dpl, arah teras menghadap ke azimut 335° UT,
2. Teras kedua berada pada ketinggian 985 m dpl, arah teras menghadap ke azimut 337° UT,
3. Teras ketiga berada pada ketinggian 986 m dpl, arah teras menghadap ke azimut 335° UT,
4. Teras keempat berada pada ketinggian 987,5 m dpl, arah teras menghadap ke azimut 330° UT,
5. Teras kelima berada pada ketinggian 989 m dpl, arah teras menghadap ke azimut 345° UT.

Situs Megalitikum Gunung Padang diperkirakan dibangun pada 2000 SM atau sekitar 2.800 tahun sebelum Candi Borobudur dibangun.

sources: indocropcircles.wordpress.com/2011/12/24/misteri-megali...
Kota terdekat:
Koordinat:   6°59'39"S   107°3'22"E

Komentar-komentar

  • smga situs ini tidak dijadikan sebgai tmpat maksiat,,, apalagi dijadikan srana pengkufuran umat,,, kami berharap pmrintah Daerah Cianjur dapat mengambil kebijakan trhadap orng2 yg mau mengotori situs ini,,,
  • Islam mengajar untuk tidak menggunakan batu pada umatnya.. Kenapa banyak batu bertumpuk-tumpuk di bumi Nuswantara... jangan-jangan sengaja dikubur itu untuk mengalihkan daerah tujuan NAIK HAJI.. dari ke Gunung Padang pada zaman dahulu dialihkan menjadi ke ARAB SAUDI.... Jangan-jangan sudah terjadi perebutan wilayah mata pencaharian DEVISA dari zaman PURBA dan NUSWANTARA kalah jeli dan kalah akal sehingga ISLAM NAIK HAJI SEKARANG KE ARAB SAUDI.... JUGA BANYAK SESEPUH MUSLIM YANG MENOLAK EKSKAVASI itu di Danai Oleh Arab Saudi untuk terus menolak-nya agar Daerah tujuan Haji tidak kembali ke NUSWANTARA... HIK HIK.. HIK..
Artikel ini terakhir diubah 13 tahun yang lalu